infoselebb.my.id: BERHARAP Dipuji Malah Kena Hujat, Saaih Halilintar Ngaku Gak Paham Bahaya Lepas Burung LoveBird - INFO SELEB

BERHARAP Dipuji Malah Kena Hujat, Saaih Halilintar Ngaku Gak Paham Bahaya Lepas Burung LoveBird

Posting Komentar

Saaih Halilintar memberi klarifikasi setelah dihujat netizen gegara konten melepas burung LoveBird dari pedagang burung. 


Saaih Halilintar sedang membuat konten melepas burung agar mendapat pujian dari netizen. 


Namun bukan pujian yang didapat, Saiih malah dihujat dan dianggap tak punya wawasan apa-apa terkait satwa. 


Netizen menilai Saaih ingin tenar dengan membuat konten melepas burung LoveBird, tetapi pengetahuannya rendah. 


Adik Atta Halilintar ini diketahui membuat konten membeli lalu melepas burung lovebird.


Hal tersebut lantas menuai kritik dan hujatan dari netizen.


Banyak yang mengatakan bahwa aksi Saaih bisa berdampak buruk bagi si burung.


Mengetahui hal itu, dia lalu memberikan klarifikasi, salah satunya mengenai kebiasaannya sejak kecil.


Konten yang Saaih Halilintar buat itu lantas dibagikan kembali oleh akun Instagram @terang_media pada (11/7/2024).


Pada awalnya ia tampak berlari di pinggir jalan, kemudian dirinya berhenti di depan kios penjual burung.


Saaih pun langsung merogoh kantong celananya dan mengambil uang untuk membeli burung di kios tersebut.


Namun usai membeli sebuah lovebird, dirinya justru melepaskan burung tersebut.


Aksinya itu pun menuai pro dan kontra dari netizen.


Beberapa menyebut bahwa burung lovebird tak boleh dilepaskan begitu saja lantaran bukan termasuk burung asli Indonesia.


Saaih Halilintar beri tanggapan soal konten lepas burung lovebird.


Dilansir dari laman Kompas.com, ia pun memberikan tanggapan terkait videonya yang viral.


"Aku sebenernya enggak tahu, cuma aku tanya sama orang penjualnya 'Ini boleh aku lepas enggak?' Kata dia (penjual) aman kalau mau dilepas," ujar Saaih.

Saaih Halilintar memberi klarifikasi setelah dihujat netizen gegara konten melepas burung LoveBird dari pedagang burung. 


Ia mengaku mendapat penjelasan dari penjual burung bahwa burung tersebut akan kembali ke tempat saat tak menemukan makanan.


"Karena katanya di sini banyak makanan, jadi kalau misalnya dia kita lepas, entar dia enggak ketemu makan, dia akan balik," jelasnya.


"Tapi bener. Aku lepas tuh burungnya, bener-bener langsung balik lagi," tambahnya.


Lebih lanjut Saaih pun mengaku jika dirinya telah memiliki kebiasaan melepas burung sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD).


"Dulu aku SD beli semua burung gereja, aku sering lepasin," jelasnya.


Komentar pakar


Pengamat burung dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Rury Eprilurahman mengatakan, burung Lovebird sebenarnya bisa dilepas di alam liar, namun tergantung pada lokasinya.


Bila burung tersebut dilepas di wilayah yang pasokan makanannya cukup, maka hewan ini mampu bertahan hidup.


“Tapi jika dilepas di perkotaan maka kemungkinan burung tersebut akan kembali ke lokasi pedagang burung, atau mencari burung-burung serupa yang dipelihara warga,” jelas Rury.


Menurut pengamat dengan spesialisasi Sistematika Hewan dan Ornitologi ini, anggota keluarga Halilintar tersebut salah memilih jenis burung apabila ia ingin melepas-liarkannya di alam karena Lovebird bukan satwa asli Indonesia.


“Sebaiknya Lovebird tidak dilepas di alam liar karena bukan burung asli Indonesia. Setahu saya Lovebird dari Afrika dan Madagaskar.


Burung tersebut khusus diimpor dan diperjualbelikan untuk hewan peliharaan,” ujar Rury ketika dihubungi Kompas.com, kamis (11/7/2024). (*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter