Belum lama ini Atta Halilintar mengunggah momen ketika putri bungsunya, Azura Humaira Nur Atta, belajar berenang di usia 6 bulan. Lantas, apa manfaatnya untuk bayi, ya?
Menilik dari YouTube Short Atta Halilintar, putri bungsunya Azura terlihat sangat menikmati momen kala belajar berenang. Video tersebut juga memperlihatkan Azura yang menyelam, lho.
"Adek Zuya hebatnya Papa! Memang atletis sejak kecil," tulis Atta dikutip pada Kamis (16/5/2024).
Melihat bayi yang belajar berenang mungkin membuat beberapa orang tua merasa khawatir. Padahal, ada banyak manfaat yang akan didapatkan bayi ketika mereka belajar berenang.
Ketika tubuh bayi berada di dalam air, tubuhnya akan bergerak dengan cara yang unik. Dalam kondisi ini pula bayi akan menciptakan miliaran neuron baru saat bayi menendang, menyelam, dan memukul air.
Manfaat belajar berenang sejak dini
Mengutip dari laman Healthline, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika bayi belajar berenang. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:
1. Meningkatkan fungsi kognitif
Gerakan pola silang bilateral yang menggunakan kedua sisi tubuh untuk melakukan suatu tindakan dapat membantu pertumbuhan otak bayi. Gerakan ini membangun neuron di seluruh otak, terutama di corpus callosu.
Bagian corpus callosu memfasilitasi komunikasi, umpan balik, dan modulasi dari satu sisi otak ke sisi otak lain. Dengan begitu, kemampuan seperti membaca, perkembangan bahasa, pembelajaran akademis, dan kesadaran spasial, akan meningkat.
Ketika bayi berenang, mereka akan menggerakkan lengannya sambil menendang-nendang kakinya. Hal ini berarti otak mereka mencatat sensasi sentuhan air ditambah daya tahannya. Berenang juga merupakan pengalaman sosial yang unik yang meningkatkan kekuatan otak anak.
2. Meningkatkan rasa percaya diri
Sebuah studi di tahun 2010 menyarankan anak-anak berusia 4 tahun yang pernah mengikuti pelajaran berenang dari usia 2 bulan hingga 4 tahun lebih mampu beradaptasi dengan situasi baru. Selain itu, mereka juga lebih percaya diri dan mandiri dibandingkan non-perenang.
Penelitian lainnya juga memperkuat studi sebelumnya, Bunda. Digambarkan bahwa pelajaran berenang di usia dini berkaitan dengan pengendalian diri yang lebih besar, keinginan lebih kuat untuk sukses, harga diri yang lebih baik, hingga lebih nyaman dalam situasi sosial.
3. Meningkatkan waktu berkualitas
Orang tua yang terlibat dalam kegiatan berenang bersama bayi akan meningkatkan ikatan atau bonding, Bunda. Selama belajar berenang, Bunda dan Si Kecil akan fokus satu sama lain. Ini merupakan cara yang bagus untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama.
4. Membangun otot
Waktu berenang membantu mendorong perkembangan dan kontrol otot yang penting pada bayi di usia muda. Si Kecil perlu mengembangkan otot-otot yang dibutuhkan untuk mengangkat kepala, menggerakkan lengan dan kaki, serta melatih otot inti dalam koordinasi dengan seluruh tubuh.
Bayi yang belajar berenang juga tidak hanya meningkatkan kekuatan dan kemampuan ototnya. Olahraga ini juga memberikan manfaat internal dengan menggerakkan persendian seperti memperkuat jantung, paru-paru, otak, dan pembuluh darah Si Kecil.
5. Memperbaiki pola tidur
Bayi yang belajar berenang tentu membutuhkan banyak energi. Mereka berada di lingkungan baru, menggunakan tubuh, dan bekerja keras agar tetap terasa hangat.
Semua aktivitas ini akan membuat Si Kecil lebih mengantuk. Bunda pun harus menjadwalkan waktu tidur siang setelah belajar berenang atau menambahkan waktu tidur di hari lainnya.
Demikian informasi tentang manfaat bayi belajar berenang. Kira-kira, Bunda tertarik mengajarkan Si Kecil berenang juga? (*)
Posting Komentar
Posting Komentar