infoselebb.my.id: Lelang Bandana Bikin Atta Halilintar Terseret Kasus Robot Trading - INFO SELEB

Lelang Bandana Bikin Atta Halilintar Terseret Kasus Robot Trading

Posting Komentar


Ini penyebab Atta Halilintar terseret kasus robot trading.

Beberapa orang yang mengaku menjadi korban robot trading platform Net89 melaporkan sejumlah pelaku atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan.

Diketahui, ada 134 orang yang akan dilaporkan dalam kasus ini, dimana 5 orang di antaranya adalah publik figur. Beberapa di antaranya menyeret nama Atta Halilintar hingga Taqy Malik.

"Yang diduga publik figur ya, Atta Halilintar, Taqy Malik, Kevin Aprilio, Adri Prakarsa, kemudian Mario Teguh, mereka diduga terlibat dalam hal ini," kata Zainul Arifin selaku kuasa hukum korban Net89 saat ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (26/10/2022).

Adapun keterlibatan Atta Halilintar dalam kasus ini karena, uang yang digunakan Reza Paten selaku founder Net89 untuk membeli bandana miliknya saat lelang merupakan uang dari hasil tindak penipuan robot trading.

"Kalau Atta Halilintar diduga melelang bandana ya Rp 2,2 miliar dari foundernya Net89, Reza Paten," tutur Zainul Arifin.

"Nah ini kan hasil uang yang dikasih oleh Reza Paten itu kepada Atta Halilintar, kalau tidak salah ya, membangun tempat ibadah ya masjid. Sama juga dengan DNA Pro bentuknya artis menerima upah bekerja. Hasil yang ia dapatkan itu hasil dari kejahatan," ujarnya melanjutkan.

Para korban berharap Atta Halilintar mengembalikan uang hasil lelang tersebut. Karena jika tidak, ia terancam hukuman pidana selama 5 tahun atas dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang.

"Ya kalau dia kembalikan, itikad baik, itu bisa diselesaikan. Tapi kalau dia tidak mengembalikan, itu bisa diancam selama dengan maksimal lima tahun," ujar Zainul Arifin.

Kemudian, hal serupa juga menyeret nama Taqy Malik usai melelang sepeda miliknya.

"Kalau Taqy Malik dia diduga menerima dana lelang sepeda Rp 300 juta," terang Zainul Arifin.

Lalu, musisi Kevin Aprilio dan Ady Prakarsa juga terlibat dalam kasus ini karena pernah mempromosikan platform tersebut di media sosial.

"Kemudian Kevin Aprilio ini musisi dan dia juga mempromosikan melalui media elektronik zoom meeting, ada video dan foto yang sudah kita sampaikan," ujar Zainul Arifin.

"Kemudian ada Ady Prakarsa publik figur dan musisi band juga, perannya sama (dengan Kevin Aprilio)" sambungnya.

Terakhir, motivator Mario Teguh juga terseret karena kedapatan mempromosikan platform robot trading tersebut di media sosialnya.

"Lalu Mario Teguh publik figur dan juga motivator. Dia juga mempromosikan melalui media sosial. Dia juga sebagai leader dan founder Billion grup," pungkasnya.

(ahs/wes)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter