Sindiran, nyinyir hingga hujatan tampaknya masih kuat menerpa pedangdut Lesti Kejora.
Terlebih usai Lesti Kejora dan sang suami, Rizky Billar belum lama ini mengungkapkan ihwal rahasia rumah tangganya.
Adapun sindiran tersebut terkait pernikahan siri yang diumumkan oleh Rizky Billar dan Lesti Kejora hingga kondisi kehamilan sang biduan.
Buntutnya, Lesti Kejora dan Rizky Billar pun harus menerima sindiran dari netizen, rekan artis, selegram hingga rekan sesama penyanyi dangdut di Dangdut Academy (DA).
Sebelumnya Aty Kodong, selaku rekan saat menjadi kontestan beserta alumni DA lainnya diduga kerap menyindir Lesti Kejora.
Terbaru, aktris sinetron kolosal hingga selegram justru terang-teranga menghina fisik alias body shaming terhadap Lesti Kejora.
Namun demikian, meski sindiran dan hujatan kuat menyerang Lesti Kejora, tampaknya istri dari Rizky Billar ini memilih untuk tidak menanggapinya.
Viralnya sindiran nyinyir dan hujatan yang menyerang Lesti Kejora tersebut pun akhirnya turut ditanggapi oleh Soimah.
Diungkapkan Soimah, bahwa dirinya justru heran terhadap orang-orang yang kerap suka nyinyir dan menghujat Lesti Kejora.
Soimah merasa heran dengan orang-orang yang suka sengaja merepotkan diri untuk mencampuri hidup orang lain.
"Biarin wae (saja), mau kelihatan tua mau muda kenapa? Toh enggak merepotkan hidup kalian," tutur Soimah dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Dangdut Masa Kini diunggah pada Minggu, 26 September 2021.
"Mau tua mau muda terserah, kalian mau apa. Kok repot sih," sambung Soimah.
Soimah pun meminta kepada orang-orang yang masih suka nyinyir bahkan yang kerap menghujat untuk berhenti merepotkan diri dengan mengurusi hidup orang lain.
Menurut Soimah, alangkah eloknya waktu dihabiskan untuk mencari uang untuk makan. Apalagi di tengah kondisi pandemi Covid-19, di tengah PPKM.
Sebaiknya lebih baik memikirkan diri sendiri, jangan memikirkan orang lain. Lebih baik kerja biar bisa menghidupi biaya hidup.
"Yo pikir saja, kondisi kayak begini harusnya cari kerja, cari duit biar bisa makan jangan sampai mati," kata Soimah.
"Cari kerja buat makan bukan buat mengurusi orang lain. Mengurusi (menyebutkan) orang tua, muda itu enggak penting," tambah Soimah.
"Mereka saja enggak repot tapi kenapa kalian merepotkan hal itu, enggak penting," pungkasnya.***
(Pikiranrakyat.com)
Posting Komentar
Posting Komentar